Ehem. Kali ini saya mau bahas sedikit tentang kesehatan. Kebetulan kemarin di kos temen pas transit nunggu kuliah sore, pada ngomongin tentang resiko kanker payudara jika mencabut bulu ketiak. Saya sih nggak percaya, tapi teman-teman saya pada ngotot gitu. Dan saya pun penasaran, lalu tanya-tanya sama si embah google.
Mungkin teman-teman juga pernah mendengar tentang resiko kanker payudara jika mencabut bulu ketiak, namun belum tahu tentang kebenaran info tersebut. Dan inilah beberapa informasi yang saya dapatkan dari berbagai sumber.
Hubungan antara kanker payudara dan mencukur bulu ketiak didasarkan pada penelitian terhadap wanita di Amerika Serikat dan Eropa selama 10 tahun terakhir. Wanita yang sering mencukur bulu ketiaknya ternyata 10 kali lebih rentan terhadap kanker payudara dibandingkan dengan wanita yang membiarkan bulu ketiaknya tumbuh apa adanya.Artikel di atas bersumber dari http://www.fupei.com/IDForum-viewthread-tid-12827.html. Namun sayang sekali disitu tidak dijelaskan, dari manakah sumber referensinya, atau lembaga yang menelitinya, dan sebagainya. Dan lalu ketemulah sama artikel yang di bawah ini.
Ketika mencukur bulu ketiak, maka akan muncul luka-luka yang tidak kasat mata serta pori-pori yang akan membesar pada ketiak. Hal tersebut memungkinkan racun dan zat kimia dari berbagai produk seperti deodoran, bedak, dan krim akan mudah masuk ke dalam kulit. Racun yang masuk itu kemudian akan tertimbun pada payudara dan selanjutnya dapat mengakibatkan kanker.
Bulu ketiak berguna untuk melindungi ketiak dari zat racun yang akan masuk dari luar tubuh. Pada ketiak terdapat kelenjar limfa yang memudahkan transportasi racun dari luar tubuh ke bagian dalam tubuh, terutama ke payudara. Kemungkinan transportasi racun tersebut ke bagian tubuh lainnya juga dapat terjadi sehingga ketidak-adaan bulu ketiak dapat memudahkan tumbuhnya kanker di bagian tubuh lainnya seperti paru-paru, jantung serta otak, dan yang terutama adalah payudara. Pada wanita yang kurang menjaga kebersihan ketiak, ketidak-adaan bulu ketiak akan menyebabkan bakteri dan kuman tertimbun di pori-pori kulit dan memudahkan timbulnya bisul pada ketiak.??
Setiap rambut yang tumbuh pada tubuh kita sebenarnya berperan untuk menjaga organ vital yang berada di dekatnya. Namun, banyak wanita yang membuang bulu ketiaknya karena alasan trend atau mode, padahal di dekat ketiak terdapat organ yang sangat vital, yaitu payudara. Berdasarkan hal itu, pria terbukti jauh lebih aman terhadap kanker payudara karena kebanyakan pria tidak mencukur bulu ketiaknya.
Selain dengan cara mencukur, menghilangkan bulu ketiak dapat dilakukan dengan cara waxes atau dengan cara mencabutnya. Membuang bulu ketiak dengan cara mencukurnya adalah cara yang paling berbahaya karena kemungkinan timbulnya luka pada ketiak akan menjadi lebih besar, namun cara lainnya justru juga dapat memperbesar pori-pori pada ketiak. Jadi secara garis besar,?cara apapun untuk menghilangkan bulu ketiak adalah sama bahayanya, yaitu dapat menyebabkan kanker payudara.
Mencukur ketiak hingga licin memang telah menjadi bagian dari trend fashion, dan banyak kalangan perempuan yang memilih cara mencukur bulu ketiak untuk membuat tampilan manis saat mengenakan pakaian tanpa lengan. Namun, penelitian yang dilakukan Anderson Cancer Center di Amerika agaknya bisa mematahkan semangat kaum perempuan untuk tampil dengan ketiak tanpa bulu. Hasil penelitian itu menyebutkan perempuan yang rutin mencukur bulu ketiaknya hingga licin lebih rentan terkena kanker payudara 10 kali lipat dibandingkan dengan perempuan yang membiarkan bulu ketiaknya tumbuh apa adanya.Artikel di atas bersumber dari http://www.jawaban.com/news/health/detail.php?id_news=070906174513&offx=5. Jadi benar yah, kalau itu hasil dari penelitian? Tapi masih ada yang harus dipertanyakan lagi. Apakah lembaga itu benar-benar real atau hanyalah fiktif adanya? Dan apakah berita itu juga real atau hanyalah hoax semata? Karena kita yang sebagai umat muslim kan tahu ya, bahwasanya mencukur bulu ketiak adalah sunnah hukumnya. Masa sih Allah menganjurkan sesuatu hal yang berakibat tidak baik bagi hambanya? Dan akhirnya ketemulah dengan link blog ini, yang di salah satu komentar artikelnya terselip bantahan penjelasan dari Anderson Cancer Center.
Adalah Dr Therese Bevers dari Anderson Cancer Center yang menyatakan bahwa mencukur bulu ketiak baik menggunakan lilin (wax) maupun alat lainnya akan menyebabkan banyak terjadi luka yang tak kasat mata. Selain itu, dampak dari pencukuran menyebabkan pori-pori di sekitar daerah itu ikut membesar. “Dengan kondisi kulit pori ketiak yang membesar dan menderita luka ringan memungkinkan terkena toksin dan zat kimia dari berbagai produk yang dioleskan ke ketiak seperti deodoran, bedak atau krim pengharum yang kemudian dengan mudah memasuki kulit,” katanya.
Terlebih deodoran antiperspiran yang cairannya disemprotkan ke ketiak maupun dioleskan akan menambah mudahnya toksin masuk ke dalam kulit. Masalahnya, deodoran antiperspiran itu memiliki fungsi untuk mencegah pengeluaran keringat. Toksin yang seharusnya dikeluarkan melalui keringat, akhirnya tertahan dan menumpuk. Toksin yang tertimbun di sekitar payudara itu kemudian menjalar ke ruang terdekat yaitu payudara. Penumpukan toksin yang bertahun-tahun menjadi potensi terciptanya kanker. Dst.
Itu adalah tulisan sebagai bantahan dari pihak Anderson Cancer Center tentang hasil penelitiannya tentang “Kanker payudara dan mencukur bulu ketiak”. Anderson Cancer Center menyatakan bahwa pihaknya TIDAK PERNAH melakukan penelitian semacam itu. Tuh kaan? Lalu siapakah yang berani berbohong atas nama Anderson Cancer Center?? Berikut ini kutipan bantahannya :
False Report About Breast Cancer Risk and Armpit Shaving
Statement from M. D. Anderson’s Division of Cancer Prevention, April 11, 2002
A false report has been circulating by e-mail that M. D. Anderson conducted a study finding that armpit shaving increases breast cancer risk. Dr. Therese Bevers, medical director of M. D. Anderson’s Cancer Prevention Center, is quoted in this report.
The report is false in its entirety. Additionally, M. D. Anderson has no knowledge of the origins of this report. M. D. Anderson has never conducted a study of armpit shaving and breast cancer risk, and is not aware of any similar studies elsewhere. Dr. Bevers never made any of the comments attributed to her.
M. D. Anderson provides the following screening and early detection recommendations for women:
* Monthly breast self-examinations from age 20.
* Clinical breast exam every one to three years from age 20 to 39.
* Begin annual mammograms and clinical breast exams at age 40.
* Try to schedule clinical breast exam at the time of regularly scheduled mammogram.
* For women at increased risk of breast cancer, screening may begin earlier and/or may be required more frequently.
For accurate information about screening and early detection of breast cancer, as well as other disease sites, visit www.mdanderson.org/screeningguidelines. These guidelines were developed by M. D. Anderson, and are recommended for all adults.
Jadi??? Kesimpulannya adalah : Berita tentang bahaya mencukur atau mencabut bulu ketiak itu adalah berita hoax semata. Don't believe that. Tidak ada korelasi antara mencukur atau mencabut bulu ketiak dengan kanker payudara. Jadi buat cewek-cewek, nggak perlu lagi takut melakukan aktivitas yang disunnahkan nabi kita ini. Nggak perlu lah, memelihara bulu ketiak sampai panjang, apalagi sampai dikepang-kepang hoho. Jadi ingat kata teman kuliah saya menghadapi berita hoax di atas: kalau aku pakai tawas, entar ketiak bersih tanpa mencukur atau mencabut. Lucu juga :D
Semoga bermanfaat yah.
6 komentar:
egak usah nyabutin bulu ketiak kalo gitu :D
gausah pake baju tenktop juag biar ga ketahuan bulu ketiaknyaa :D
artikel tentang facial hepp !!
@Madea Tungtunk: wkwkwk dasar Dea :D
Okke tunggu apdetan slanjutnya hhi :D
okeee,, jadi intinya kembali pada kita mau dicukur ato dicabut yah,, sama aman..alhamdulillah yah..
oiyaa request juga ttg tips2 ngecilin pori2 yah..
keep posting Hepp.. (‾⌣‾)♉
@Niendaliciouz: wkwk iyaah :)
okok hihi :D
wowowowowowo perbincangan perempuan
mosok ora dicukur,raiso bayangke :0
@Anonim: ahaha rempong banget deh ya :D
iyaa makanya itu nggak mungkiin dan kasak-kusuk di atas itu nggak berlaku :)
Posting Komentar
Silakan komentarnya ^_^